.CO.ID – JAKARTA.
Presiden Prabowo Subianto mengadakan pertemuan dengan Tim Gabungan Hilirisasi serta Keamanan Energi Nasionals.
Setelah pertemuan berakhir, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa dalam pembahasan tentang langkah-langkah selanjutnya untuk proyek-proyek pengolahan bahan mentah, jumlah proyek tersebut telah berkurang dari 21 menjadi 18.
Investasi totalnya kira-kira mendekati US$ 45 miliar yang akan kami mulai secara langsung.
groundbreaking
Pertama kali akan dilaksanakan pada bulan Juni. Mulai bulan Juni nanti akan dimulai.
groundbreaking
Pertama hingga terakhir,” jelaskan Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (23/5).
Bahlil mengatakan bahwa proyek yang akan
groundbreaking
Pada bulan Juni dimulailah proyek ekosistem baterai kendaraan roda empat oleh CATL bersama Badan Usaha Milik Negara. Selanjutnya, langkah selanjutnya pun akan segera dijalankan.
“Dapat dipastikan sebagian pembiayaannya insya Allah dari Danantara,” kata Bahlil.
Bahlil menyebutkan bahwa hal tersebut adalah bagian dari program unggulan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo. Semua aspek telah ditelaah dengan cermat sebelumnya. Selain itu, upaya ini melibatkan kerja sama antara satgas bersama kementerian investasi serta beberapa departemen terkait lainnya.
Sementara itu, projek-projek tersebut meliputi hilirisasi nikel, bauksit, dan sebagainya.
refinery, storage
, perikanan, pertanian, perkebunan, serta terdapat sektor kehutanan. Ini mencakup proyek DME batubara.
“Lebih lanjut, kami saat ini tengah merancang ekosistem baterai kendaraan roda empat untuk Indonesia. Sebelumnya memang kami merupakan kelompok yang kurang dominan, namun kini kami berencana menjadi pemimpin di bidang tersebut,” papar Bahlil.
Di samping itu, Bahlil menyebutkan bahwa pemerintah telah merancang lingkungan bisnis seputar baterai kendaraan roda empat.
“Tetapi di masa mendatang, kita akan mengembangkan ekosistem baterai untuk sepeda motor,” kata Bahlil.
Itu, melanjutkan Bahlil, disebabkan oleh jumlah sepeda motor di Indonesia yang mencapai kira-kira 140 juta unit di jalanan.
” Ini merupakan beberapa poin tentang cara melaksanakan substitusi penggunaan bahan bakar minyak guna mendukung transisi energi,” jelas Bahlil.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wakyu Trenggono mengatakan bahwa salah satu upaya hilirisasi melibatkan proyek-proyek yang berkaitan dengan garam serta rumput laut. Akan tetapi, dia tidak mau membocorkan informasi tentang besaran investasi dari proyek itu.