DENPASAR – Pihak Pemkab Jembrana serta PT
ASDP
PT Pelayaran Indonesia (Persero) akan berkolaborasi dalam mengembangkan
Pelabuhan Gilimanuk
.
Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan menyatakan bahwa di dalam wilayah Pelabuhan Gilimanuk ada beberapa asset lokal yang bakal dimanfaatkan untuk kerja sama, antara lain lahan manuver dan muatan. Agar bisa mewujudkan sinergi ini, Pemerintah Kabupaten Jembrana serta ASDP telah melakukan pertemuan dan diskusi mengenai kolaborasi tersebut.
Dalam pertemuannya dengan Manager Bisnis Operasional & Pelayaran Wilayah I PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ronaldo Hutabarat berbincang dengan General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Yani Andiyanto.
Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan beserta dengan Wabup IGN Patriana Krisna (Ipat) serta Ketua DPRD Jembrana, Ni Made Sri Sutharmi berkeinginan untuk mendapatkan informasi lebih rinci tentang segala langkah-langkah yang direncanakan oleh PT. ASDP dalam mengembangkan pelabuhan, terutama di wilayah Gilimanuk.
“Setelah melaksanakan pembicaraan yang cukup lama, pada akhirnya seluruh tim berhasil mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang tugas-tugas yang akan dilakukan di Pelabuhan Gilimanuk. Hal ini mencakup aspek-aspek yang dapat kita kolaborasikan dengan Pemda, misalnya area manuver serta pengiriman barang,” terang Kembang sebagaimana disampaikan dalam rilis pers, Senin (5/5/2025).
Kembang mengatakan bahwa akan ada pembicaraan berikutnya dengan ASDP yang lebih mendalam tentang skema-skema atau jenis kemitraan yang akan dipertimbangkan.
“Kembali ini adalah usaha kita semua dalam mengidentifikasi potensi-potensi Pendapatan Asli Daerah di wilayah Jembrana,” kata Kembang.
Saat yang sama, Manager Bisnis Operasional dan Layanan Regional I di PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ronaldo Hutabarat, dengan senang hati menerima pembicaraan ini guna menyetujui pemahaman bersama tentang ide-ide pengembangan Pelabuhan Gilimanuk.
“Tentu diskusi ini akan terus berlanjut, sampai betul-betul nantinya mengerucut terkait kolaborasi dan kerjasama antar Pemda dan PT. ASDP bisa dieksekusi. Harapannya misi bersama khususnya Jembrana mampu meningkatnya PAD,” ujar Hutabarat.